PENGARUH ADIKSI KONTEN PORNOGRAFI HENTAI DALAM PERILAKU DAN KONDISI SOSIAL REMAJA ANGGOTA KOMUNITAS PENGGEMAR BUDAYA POPULER JEPANG YOGYAKARTA ANIKURA, ARKNIGHTS YK, DAN JOMOKERS

Abstract

Budaya Populer Jepang telah menjamur di Indonesia tak terkecuali di Yogyakarta, sehingga membentuk komunitas penggemar budaya populer Jepang. Namun menjamurnya budaya ini tak lepas dari hal negatif, yakni konten pornografi hentai sebagai salah satu dari budaya populer Jepang. Konten pornografi hentai seringkali dikonsumsi oleh Remaja dibawah umur, dimana ini dapat mempengaruhi perilaku dan kondisi sosial mereka. Penelitian ini disusun bertujuan untuk mengetahui dampak dari adiksi konten tersebut pada perilaku dan kondisi sosial remaja yang tergabung pada tiga komunitas penggemar budaya populer Jepang yang telah peneliti pilih, yakni Anikura, Arknights Yk, dan Jomokers Hentai adalah sub-genre anime Jepang yang bermuatan adegan seksual. Dalam prosesnya, peneliti mengumpulkan data dengan teknik kuesioner. Peneliti mengirimkan kuesioner kepada komunitas yang telah disebutkan, lalu mendapatkan data-data terkait dampak dari adiksi konten pornografi hentai. Lalu peneliti menganalisisnya dengan bantuan beberapa sumber. Hasil analisis menunjukkan bahwa masih banyak remaja anggota komunitas tersebut yang menerima dampak negatif dari adiksi konten pornografi hentai. Peneliti menyimpulkan bahwa adiksi konten pornografi hentai berdampak buruk pada perilaku dan kondisi sosial bagi sebagian besar remaja yang mengisi kuesioner. Dari penelitian yang telah disusun ini, peneliti berharap dapat memberikan kesadaran para pembaca terkait bahaya dari dampak adiksi konten pornografi hentai dari apa yang peneliti analisis dari data yang telah dikumpulkan.